Skip to main content

jangan begitu sayang

jangan begitu sayangku, aku hanya seorang laki-laki yang, jika aku mencintaimu aku akan sangat sulit mengatakan bahwa 'aku jatuh cinta'

jangan begitu sayangku, aku hanya seorang laki-laki yang, Ge-Er dan mengira bahwa kamu mencintaiku ketika 'naluri wanitamu' diaplikasikan pada perhatian-perhatian sederhana.

jangan begitu sayangku, aku hanya seorang laki-laki yang, jika kamu bercerita selalu ingin mendengarkan dengan khusyuk dan sangat suka cita, tapi sulit konsentrasi.

jangan begitu sayangku, aku hanya seorang laki-laki yang, selalu saja marah jika kamu cemberut karena cemburu.

jangan begitu sayangku, aku hanya seorang laki-laki yang, merindukan belaian ibu melalui sentuhan lembutmu.

jangan begitu sayangku, aku hanya seorang laki-laki yang, punya banyak tekanan hidup akan konsentrasi masa depan yang 'hitamnya' seolah akan melahap tubuhku sendiri.

jangan begitu sayangku, aku hanya seorang laki-laki yang, tak tau harus berbuat apa untuk menyenangkan hatimu.

jangan begitu sayangku, aku hanya seorang laki-laki yang, berharap kamu dan hatimu tidak kemana-mana kecuali untukku.

jangan begitu sayangku, aku hanya seorang laki-laki yang, belum bisa memberi banyak, seperti semua keinginan-keinginanmu.

jangan begitu sayangku, aku hanya seorang laki-laki yang, hanya bingung sendiri ketika kamu marah-marah dan berkata kasar.

jangan begitu sayangku, aku hanya seorang laki-laki yang, mencintaimu dengan sederhana.

jangan begitu sayangku, aku hanya seorang laki-laki yang, dicukupkan oleh Tuhan tentang keberadaanmu untukku.

jangan begitu sayangku, aku hanya seorang laki-laki yang, hanya ingin dipeluk oleh kamu.

jangan begitu sayangku, aku hanya seorang laki-laki ....


22 juli 2011

Comments

Popular posts from this blog

Untuk : Amandha anjaswatie handanie

Nda yang aku cintai… Aku hanya ingin mengungkap cinta hatiku padamu nda, sejauh ini…sepanjang roman yang kumiliki hingga hari ini…dan nafas, yang menyimpan seribu pengakuan. Aku memilih nafas untuk mengendapkan seluruh yang aku rasakan, sebaik-baiknya perasaan, sebab nafas tak memilih perasaan apapun tapi menyimpan kepekaan yang dalam, aku sering mengenali dari nafasmu nda, saat kita sedekat kemarin. Aku selalu ungkapkan apa yang aku rasakan padamu, disiang hari dan malam saat hening, aku selalu ingin nda tahu bagaimana aku merangkak dalam kepekatan. Bolamata school yang menjaga nafas idealisme masa lalu itu sudah tidak serupa bayanganku, ia terlalu berat menanggung kepekaannya sendiri. Nda tahu kan bahwa ada banyak orang yang pergi karena mereka terlalu berat menanggung cinta yang nisbi, cinta yang tidak dapat mereka peroleh dimana-mana, cinta yang hanya serupa gaung, cinta yang membuat mereka selalu menderita, cinta yang seperti roman fiksi dalam literasi. Sebagian menganggapnya bahw